Nasional
PT. Bukit Asam. Tbk Dukung Wujudkan Pertanian Ramah Lingkungan

Barab Dafri –
LAMPUNG TENGAH, LAMPUNG, MLCI – Benih organik yang ditanam selama hampir 4 bulan, kini tehampar padi menguning dan siap panen di Desa Rejosari Mataram, Kecamatan Seputih Mataram, Lampung Tengah.
Jika kulit gabah dibuka, tampak beras berwarna merah merata, bulir seragam dan mengkilat bukan beras biasa.
Benih organik yang ditanam di Desa Rejosari Mataram itu merupakan bagian dari program Rumpun Pangan Dengan Energi Terbarukan yang Ramah Lingkungan (Ruang Rural) yang diusung PT Bukit Asam Tbk (PTBA).
Pada Kamis (11/05/2023), General Manager PTBA Unit Pelabuhan Tarahan Dadar Wismoko memimpin Panen Perdana Beras Sehat di Desa Rejosari Mataram.
Turut hadir juga VP Sustainabilty PTBA Hartono, Ahli Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan PTBA Roy Ubaya, Kepala Kampung Rejosari Harsono, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Seputih Mataram, serta Komisaris dan Direktur PT Pengayom Tani Sejagad selaku mitra strategis PTBA pada Program Ruang Rural.
“Panen perdana ini mengawali rencana kita untuk budidaya beras merah di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung. Mudahan-mudahan dengan dukungan PPL Seputih Mataram dan kelompok tani yang ada di sini bisa memberikan kesejahteraan,” kata General Manager PTBA Unit Pelabuhan Tarahan Dadar Wismoko.
Berbagai bantuan diberikan PTBA untuk mewujudkan pertanian ramah lingkungan di Desa Rejosari Mataram. Mulai dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk menghidupkan pompa irigasi, pupuk organik cair, benih padi organik, hingga sarana-sarana produksi. Pendampingan dan monitoring juga dilakukan PTBA.
Perwakilan dari PPL Kecamatan Seputih Mataram, Gede, menyampaikan ucapan teruma kasih atas kepedulian PTBA yang mengembangkan demplot padi sehat. “Harapan saya, mudahan-mudahan apa yang dilaksanakan ini ke depannya bisa lebih berkembang dan ada tindak lanjutnya,” ujarnya.
PLTS irigasi memperlancar pengairan ke sawah sehingga produktivitas lahan meningkat. Penggunaan pupuk organik menurunkan biaya yang harus dikeluarkan petani.
Panen dapat mencapai 6,02 ton per hektar walaupun kondisi air belum maksimal. Biaya yang ditanggung petani menurun. Di sisi lain, harga jual gabah lebih tinggi karena produknya lebih sehat dan ramah lingkungan.
“Kami dari Desa Rejosari mendukung program ini. Harga berasnya jadi lebih tinggi, dikonsumsi lebih sehat, dan lain sebagainya. Kami mohon terus dibimbing dan didukung,” kata Kepala Kampung Rejosari, Harsono.
Bekerja sama dengan lembaga ekonomi petani PT Pengayom Tani Sejagad, program Ruang Rural dijalankan PTBA untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) guna menghilangkan kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik, dan meningkatkan pertanian berkelanjutan. Hal ini merupakan peran aktif PTBA sebagai BUMN pada program Pemerintah, yaitu penanggulangan dan pengurangan stunting/gizi buruk bagi masyarakat.
Ruang Rural menyasar berbagai aspek seperti pemberdayaan masyarakat lokal, peningkatan ekonomi, dan kelestarian alam untuk memberikan manfaat optimal bagi masyarakat dan lingkungan. Sejalan dengan Noble Purpose (Tujuan Mulia) PTBA sebagai anggota Grup MIND ID, yakni membangun peradaban, meningkatkan kesejahteraan, dan menciptakan kehidupan yang lebih baik.****
Nasional
Pertama Kali Ikut IIE, Taiwan Tunjukkan Pesona Lingkungan Ramah Muslim

JAKARTA, MLCI – Taiwan dengan tagline “Waves of Wonder” (Gelombang Keajaiban) untuk pertama kalinya ikut serta dalam International Islamic Expo (IIE) di Jakarta guna memperkenalkan daya tarik wisata Taiwan yang beragam, kreatif, dan kaya pengalaman budaya mendalam kepada masyarakat Muslim Indonesia serta pelaku industri pariwisata di Tanah Air.
Keterangan pers Kantor Perdagangan dan Ekonomi Taipei (TETO) di Jakarta, Minggu 13 Juli 2025 menyebutkan, keikutsertaan Taiwan dalam IIE 2025 yang digelar di Assembly Hall Jakarta International Convention Center (JICC) 11-13 Juli 2025 itu adalah untuk meningkatkan pengenalan Taiwan sebagai destinasi wisata ramah Muslim.
Disebutkan pula, pada Februari 2023 Biro Pariwisata Taiwan membuka Taiwan Tourism Information Center (TTIC) dan secara aktif mengembangkan pasar Indonesia, mulai dari Jakarta hingga Surabaya, Medan, Bandung, dan Batam.
Melalui kombinasi promosi online dan offline, bekerja sama dengan duta pariwisata dan sumber daya lokal, Taiwan memperluas pengaruh mereknya, membentuk citra “Taiwan, Perjalanan Penuh Kejutan” dan meningkatkan pengenalan Taiwan sebagai negara tujuan wisata ramah Muslim.
Khusus Paviliun Taiwan pada IIE 2025 dirancang dengan konsep “Kotak Kejutan” yang menyoroti tiga tema utama: “Kuliner Ramah Muslim,” “Wisata Ekologi Berkelanjutan,” dan “Wisata Kereta Api Kreatif.”
Melalui pengalaman berkesan yang menggabungkan penglihatan, rasa, sentuhan, dan penciuman, pengunjung diajak menyelami pesona alam dan budaya Taiwan. Acara ini juga mengundang influencer Muslim asal Indonesia dengan jutaan pengikut, Indah Nada Puspita sebagai “Kepala Paviliun Sehari” untuk membagikan pengalaman perjalanannya di Taiwan.
Selain itu, hadir juga maskot wisata Taiwan yang sangat menggemaskan, “OhBear,” serta sajian khas Taiwan seperti Oden Taiwan dan Es Jadoel Taiwan dalam uaya memperkenalkan budaya lokal dan keramahan Taiwan secara lebih mendalam.
Pada kesempatan itu Kepala Kantor Taiwan Tourism Information Center (TTIC), Abe Chou, menyatakan bahwa pasar wisatawan Muslim adalah fokus penting dalam pengembangan pariwisata Taiwan.
Menurut dia, Indonesia tidak hanya merupakan negara dengan populasi terbesar keempat di dunia, tetapi juga pasar wisata potensial terbesar di ASEAN dengan jumlah penduduk Muslim terbanyak di dunia.
Taiwan beberapa tahun terakhir aktif menciptakan lingkungan wisata ramah Muslim serta menyediakan fasilitas seperti ruang salat, tempat bersuci, dan label halal di berbagai titik transportasi utama dan destinasi wisata. Saat ini Taiwan memiliki 195 restoran bersertifikat ramah Muslim.
Selain itu, kota Taipei menerima penghargaan di tahun 2025 dari Crescent Rating sebagai “Kota Destinasi Ramah Wanita Muslim Tahun Ini” (Muslim Women-friendly City Destination of the Year) yang menegaskan hasil integrasi sumber daya wisata ramah Muslim Taiwan dan menunjukkan pengakuan internasional atas suasana aman dan kebebasan beragama di Taiwan.
Dalain kaitan itu, partisipasi Taiwan pada IIE 2025, selain untuk belajar dan berbagi pengalaman, juga untuk memahami perkembangan pasar wisatawan Muslim secara global.
Taiwan berharap melalui tiga tema utama: wisata berkelanjutan, inovasi kereta api, dan keramahan Muslim dapat menciptakan suasana paviliun yang unik sehingga sahabat dari Indonesia dapat merasakan pesona Taiwan secara langsung.
Pada kesempatan itu pengunjung yang membeli paket wisata Taiwan di tempat pameran mendapatkan Tas Travel Lipat. Pembeli tiket pesawat juga mendapatkan Sim card unlimited tujuh hari JavaMifi.
Mereka juga mendapatkan berbagai promo menarik seperti undian “Taiwan the Lucky Land” dengan hadiah uang tunai NT$5.000, promo “Go 2 Taiwan” Beli 2 Tiket Cukup Bayar 1, paket tiket wisata “Taiwan Pass,” dan tur singkat transit setengah hari.***(SMSI Pusat)
Nasional
Waspadai Distorsi Sejarah Baru

JAKARTA,MLCI – Selasa 8 Juli 2025 Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Sejarah (FKMPS) menyampaikan apresiasi tinggi atasberbagai langkah strategis Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Dari rilis yang diterima Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), FKMPS menyampaikan sejumlah terobosan penting telah menjadi harapan baru bagi bangsa ini, mulai dari pemberantasan korupsi dan perampasan aset hasil kejahatan, termasuk kebun sawit ilegal seluas 3 juta hektar, hingga peluncuran program Makan Bergizi Gratis (MBG), penghapusan utang UMKM, serta pendirian Koperasi Desa Merah Putih dengan dukungan anggaran yang memadai.
FKMPS juga menilai rencana Kementerian Kebudayaan RI untuk menulis ulang sejarahIndonesia sebagai langkah monumental yang layak didukung oleh seluruh komponen bangsa. Ini merupakan momentum strategis untuk menyusun narasi sejarah nasional yang lebih Indonesia-sentris dan membangun karakter kebangsaan.
FKMPS, yang berdiri sejak 4 Desember 2019, adalah forum independen yang fokus pada penelitian sejarah agar generasi mendatang mengenal sejarah Indonesia secara otentik, bukan sejarah yang ditulis dari perspektif asing atau berdasarkan kepentingan kelompok tertentu. FKMPS mendukung sepenuhnya agenda penulisan ulang sejarah yang membebaskan narasi bangsa dari glorifikasi terhadap kekuatan luar dan memusatkan pada nilai, peran, serta perjuangan rakyat Indonesia sendiri.
Namun demikian, FKMPS mengingatkan pemerintah agar tidak tergesa-gesa dalam proses penulisan ulang ini. Penulisan sejarah memerlukan pendekatan yang hati-hati, jujur, dan komprehensif. Proses yang terburu-buru sangat berisiko menghasilkan distorsi baru dan bahkan memicu perpecahan.
“Sejarah tidak boleh ditulis dengan tergesa-gesa. Ia harus ditulis dengan integritas, disusun oleh mereka yang memahami makna bangsa, dan mampu melihat dengan mata hati serta kebijaksanaan,” ujar Laksamana (Purn.) Tedjo Edhie Pudjiatno, Ketua Dewan Penasehat FKMPS.
FKMPS menegaskan bahwa penulisan ulang sejarah harus dilengkapi dengan tim yang terpercaya dan objektif, serta membuka ruang seluas-luasnya bagi partisipasi publik, terutama para peneliti dan tokoh dari berbagai kalangan yang memiliki kredibilitas akademik dan komitmen kebangsaan. Jangan sampai semangat meluruskan sejarah justru melahirkan distorsi baru yang lebih berbahaya.
“Penulisan sejarah adalah penulisan arah masa depan bangsa, kita pastikan generasimendatang mewarisi kebenaran, mewarisi sejarah yang ditulis dengan jujur dan berorientasi pada pembangunan karakter bangsa” ujar DR (HC) Heppy Trenggono, ketua dewan Pembina FKMPS.
Tokoh-tokoh yang tergabung dalam FKMPS antara lain Laksamana (Purn.) Tedjo Edhie Pudjiatno, Batara Hutagalung, DR (HC) Heppy Trenggono, Prof. Taufik Abdullah, Prof. Makarim Wibisono, DR. Rudi Gunawan, Prof. Yuddy Chrisnandi, DR. Mufti Mubarok, Prof Lily Wasitova, Bambang Wiwoho, Laksda (Purn.) Surya Wiranto, serta banyak tokoh bangsa lainnya.
FKMPS menyatakan kesiapan penuh untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam memastikan proses penulisan ulang sejarah ini berjalan dengan integritas, kecermatan, dan keberpihakan total kepada kepentingan bangsa Indonesia.***(Release SMSI Pusat)
Nasional
“Taiwan Excellence Happy Run” Jakarta Dimeriahkan 5.000 Peserta

JAKARTA, MLCI – “Taiwan Excellence Happy Run 2025” yang diinisiasi oleh Administrasi Perdagangan Internasional (TITA) Kementerian Urusan Ekonomi Taiwan dan dilaksanakan oleh Dewan Pengembangan Perdagangan Luar Negeri Taiwan (TAITRA) kembali digelar dengan penuh kemeriahan di Taman Impian Jaya Ancol Jakarta pada 15 Juni 2025.
Keterangan pers Kantor Perdagangan dan Ekonomi Taipei (TETO) di Jakarta, Rabu 18 Juni 2025 menyebutkan, acara lari gembira yang diselenggarakan untuk kesepuluh kalinya itu kembali menorehkan pencapaian gemilang dengan 5.000 kuota pendaftaran yang terisi penuh, hanya dalam waktu 30 menit.
Taiwan Excellence Happy Run 2025 itu menegaskan popularitas acara yang terus meningkat serta kuatnya eksistensi merek “Taiwan Excellence” di Indonesia.
Bruce Hung, Representative TETO di Indonesia, turut hadir dalam acara tersebut serta mengapresiasi kegiatan yang menandai satu dekade persahabatan dan kolaborasi antara Indonesia dan Taiwan.
“Sejak tahun 2014 Taiwan Excellence Happy Run telah menjadi lebih dari sekadar ajang lari. Ini adalah simbol persahabatan Taiwan-Indonesia dan sebuah platform untuk menampilkan inovasi Taiwan dalam bidang kesehatan, keberlanjutan, dan gaya hidup,” katanya.
Sementara itu Feng-Chi Hsiao, Direktur Kantor Cabang TAITRA di Jakarta menyatakan, “Tahun ke-10 ini merepresentasikan satu dekade keterlibatan mendalam Taiwan dengan masyarakat Indonesia. Kami berharap acara ini terus menjadi jembatan yang menghubungkan merek-merek Taiwan dengan konsumen lokal.”
Menambah kemeriahan dan interaksi, Maskot Taiwan Excellence, Fu Bear, menyambut para pelari dan pengunjung, sekaligus mempromosikan kampanye global “Go Healthy with Taiwan” (Sehat bersama Taiwan).
Disebutkan pula bahwa untuk pertama kalinya “Taiwan Excellence” bermitra dengan “Greeneration Foundation” dari Indonesia untuk mempromosikan keberlanjutan melalui Seminar Lingkungan dan Lokakarya Kerajinan Daur Ulang yang mengedukasi para peserta tentang daur ulang plastik dan gaya hidup sadar lingkungan.
Sebagai wujud nyata kepedulian sosial, Taiwan Excellence dan Bank CTBC berkolaborasi lebih jauh dengan Greeneration Foundation untuk mendukung pelestarian lingkungan melalui penerapan manajemen sampah yang berkelanjutan.
Menanggapi meningkatnya volume sampah di Indonesia, kolaborasi ini menjadi sebuah langkah konkret untuk menjawab tantangan lingkungan, melindungi ekosistem, dan menjaga keberlanjutan bagi generasi mendatang.
Sebagai simbolisasi dari komitmen ini, Taiwan Excellence, Bank CTBC, dan Greeneration Foundation melakukan seremoni pembuatan Eco Roster yang inovatif dari bahan daur ulang sampah plastik.
Acara Taiwan Excellence Happy Run 2025 juga dimeriahkan dengan kehadiran Paviliun Taiwan Excellence yang menampilkan lebih dari 40 produk peraih penghargaan dari 10 merek Taiwan, termasuk Acer, Delta Electronics, PX, Victor, Tokuyo, Aromase, Ta-Da Chair, Thermaltake, MSI, dan SHRD.
Kategori produk yang ditampilkan meliputi elektronik konsumen, teknologi kesehatan, peralatan olahraga, dan produk gaya hidup pintar. Banyak pengunjung menyatakan minat yang besar untuk mencoba atau membeli produk-produk Taiwan setelah melihatnya secara langsung.
Acara itu juga menghadirkan stan dari TETO dan Biro Pariwisata Taiwan serta area kuliner khas dan pengalaman budaya Taiwan yang memberikan pengunjung gambaran holistik tentang gaya hidup, inovasi, dan keramahan Taiwan.
Para sponsor utama seperti STARLUX Airlines, bersama EVA Air, China Airlines, dan CTBC Bank memainkan peran kunci dalam mendukung acara ini serta memperkuat kehadiran Taiwan di pasar Indonesia.
Pada 2025 ini Taiwan Excellence Happy Run tidak hanya mencetak rekor pendaftaran dalam hitungan menit, tetapi juga berhasil menyampaikan nilai merek “Best Made in Taiwan” melalui interaksi multifaset di bidang olahraga, amal, perlindungan lingkungan, dan pertukaran budaya.*** (Release SMSI Pusat)
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
4 Pria dan 1 Wanita Terduga Pelaku Narkoba Diringkus Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Team Tiger Polres Lahat Kembali Tangkap Terduga Pembunuhan
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Dua Pasal Hukum, Dodo Arman Ditangkap Kasat Reskrim Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Hampir Dua Bulan Buron, Pembacok Diciduk Tim Satreskrim Polres Lahat
-
Peristiwa4 tahun ago
Pelajar Alami Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Depan SMKN 2 Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Komplotan Pelaku Narkoba Lahat Tengah Berhasil Ditangkap Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Langgar Aturan, Oknum Polres Lahat Diberhentikan Tidak Hormat
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Soal Pembunuhan di Kikim Tengah, Pengacara Korban Angkat Bicara