TNI & Polri
Ganggu Aktifitas Jalan Umum, Demonstrasi di Lahat Dibubarkan

Syafudin –
LAHAT SUMSEL, MLCI – Demonstrasi puluhan Emak Emak di Desa Gedung Agung Kecamatan Merapi Timur, Jum’at (22/1/2021) sekira pukul 22.00 Wib dibubarkan jajaran Polres Lahat yang dipimpin langsung oleh Kapolres Lahat, AKBP Achmad Gusti Hartono SIK.
Selain Kapolres dan puluhan Emak-Emak juga terlihat di lokasi demonstrasi itu Kabag Ops Kompol Sunarso SH, Kabag Sumda Kompol M Nuh SH, Kasat Intelkam AKP Maulana SH, Kasat Lantas AKP Andriansyah SE.SIK.
Tampak juga, Kasat Sabara dan PJU serta Perwira Polres Lahat, Danramil Merapi, Kapolsek Merapi Barat, personil gabungan Polres Lahat.
Usai pembubaran, kepada awak media Kapolres menjelaskan, aksi masa emak emak ini terpaksa disuruh pulang ke rumah masing-masing, sebab menganggu aktifitas jalan umum atau jalan raya.
“Yang jelas, apabila sudah menganggu aktifitas dan ketertiban jalan umum atau jalan raya, maka wajib untuk dibubarkan. Selain itu, aksi tersebut tidak mengantongi izin,” tegas Kapolres.
Kapolres mengungkapkan, aksi yang dilakukan oleh Emak-Emak tergabung dalam tujuh desa mulai Desa Gunung Kembang hingga Desa Gedung Agung Kecamatan Merapi Timur.
“Aksi yang dilakukan oleh ibu-ibu ini, dimulai sejak pukul 16.00 WIB sampai dengan 22.00 WIB. Masa diperkirakan sekitar mencapai 50 orang. Dan aksi ini murni dari para kaum hawa,” cetusnya.
Aksi seperti ini, dikatakan Kapolres Lahat, tidak harus ibu ibu turun kejalan dan berujung menganggu arus lalu lintas. Cukup persoalan yang ada, disampaikan melalui Perangkat Desa dan pihak Kecamatan.
“Kita minta aksi aksi seperti ini, tidak harus emak emak turun ke jalan, sehingga, dapat menganggu arus lalu lintas, apalagi aksi tersebut, sampai melumpuhkan kendaraan yang lainnya melintas dijalan,” pesannya.
Terakhir, disarankan dan sebagai masukan dari Kapolres Lahat, alangkah baiknya aksi aksi seperti dilakukan emak emak ini, dapat diselesaikan dengan cara baik baik saja, dan tidak harus turun kejalan yang berujung dapat menganggu arus lalu lintas bagi kendaraan lainnya.
“Silakan gunakan perangkat desa yang ada. Tidak harus turun kejalan seperti saat ini yang menganggu arus lalu lintas,” pungkas Kapolres Lahat seraya menambahkan, apabila ibu ibu dalam aksi ini tetap ngotot maka akan diambil tindakan tegas. Untuk malam ini, anggota dari Koramil Merapi dan Polsek Merapi akan terus memantau dilapangan.
Untuk diketahui, aksi emak emak ini menuntut gaji mereka selama dua bulan belum dibayar oleh pihak perusahaan sebanyak tujuh perusahaan tambang diantaranya, PT Tritama Bersama (TMD), LDP, ADARA, SMS, PT RUBS, BMS, PORTUNE, MME yang ada di Desa Gedung Agung Kecamatan Merapi Timur.***
TNI & Polri
Dukung Kelancaran Pelantikan PPPK, Polres Lahat Terjunkan Personel Pengamanan

LAHAT SUMSEL, MLCI – Polres Lahat menerjunkan sejumlah personel untuk melakukan pengamanan di halaman Pemkab Lahat guna mendukung kelancaran pelaksanaan pelantikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Lahat. Jumat (19/9).
Terlihat pengambilan Sumpah dan Pelantikan PPPK oleh Bupati Lahat H Burzah Sarnubi SE dan di hadiri Kapolres Lahat AKBP Novi Edyanto SIK MIK, Forkopimda serta unsur terkait lainya.
Kegiatan pengamanan ini dipimpin Kabag Ops Kompol Toni Arman SH MSi, yang didampingi Kasat Samapta AKP Heri Irawan SE MM, Kapolsek Kota AKP Edi Surisno SH dan perwira Polres Lahat serta personil.
Disela-sela pengamanan, Kapolres Lahat melalui Kabag Ops menjelaskan bahwa tujuan utama dari pengamanan ini adalah untuk memastikan acara berjalan tertib, aman, dan lancar.
Polres Lahat mengerahkan personel dari berbagai satuan, termasuk Satsamapta, Satlantas, dan Intelkam, yang disebar di titik-titik strategis.
Selain pengamanan terbuka, Polres Lahat juga melakukan pengamanan tertutup untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
“Sejumlah langkah antisipatif dilakukan, seperti sterilisasi lokasi sebelum kegiatan, pengaturan arus lalu lintas di sekitar lokasi, serta pemeriksaan terhadap tamu undangan sesuai prosedur pengamanan VIP,” terang Kompol Toni.
Pelantikan PPPK ini merupakan momen penting bagi para pegawai yang telah lulus seleksi dan akan segera mengemban tugas pelayanan publik. Oleh karena itu, Polres Lahat berkomitmen memberikan rasa aman dan nyaman baik kepada peserta pelantikan maupun masyarakat sekitar. Kehadiran aparat kepolisian juga bertujuan untuk menunjukkan kesiapsiagaan dalam menjaga stabilitas wilayah.
“Selama kegiatan berlangsung, situasi secara umum terpantau dalam keadaan aman dan kondusif. Tidak ditemukan adanya gangguan yang berarti, dan seluruh rangkaian acara pelantikan dapat diselesaikan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan,” beber Kompol Toni.
Polres Lahat mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang telah resmi dilantik sebagai PPPK. Diharapkan ke depannya para PPPK dapat menjalankan tugasnya dengan profesional dan penuh tanggung jawab.
“Selain itu, Polres Lahat juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah membantu menciptakan suasana yang aman dan tertib selama kegiatan berlangsung,” pungkas Kompol Toni.***
Penmas Humas Polres Lahat, Aiptu Lispono. SH
TNI & Polri
Kunjungi Polres Lahat Tim Asistensi Itwasda Cek Program Prioritas Kapolri

LAHAT SUMSEL, MLCI – Didampingi PJU Polres Lahat, Kapolres AKBP Novi Edyanto SIK MIK menyambut dan menerima Tim Asistensi Program Peoritas Kapolri Itwasda Polda Sumsel yang di pimpin Kombes Pol Andes Purwati SE MM beserta Tim. Kamis (18/9).
Dijelaskan Kapolres, Tim Asistensi dari Inspektorat Pengawasan Daerah (Itwasda) Polda Sumsel memegang peran strategis dalam memastikan bahwa setiap kebijakan dan program prioritas Kapolri berjalan secara efektif dan sesuai standar.
“Itwasda melakukan asistensi dan supervisi ke berbagai satuan kerja di wilayah hukum Sumatera Selatan untuk mengevaluasi pelaksanaan program, mengidentifikasi hambatan, serta memberi arahan agar pelaksanaan operasional dan administratif memenuhi unsur transparansi, akuntabilitas, dan professional,” ungkapnya.
Giat Asistensi Program Peoritas Kapolri tahun Anggaran 2025 memperlihatkan bagaimana Itwasda mengevaluasi aspek perencanaan dan pengorganisasian di Polda Sumsel.
Dari temuan Tim Asistensi, untuk segera di perbaiki dan dibenahi, dan bahwa sebagian besar satuan kerja (satker) dan satuan wilayah (satwil) telah melaksanakan perencanaan sesuai rencana kerja, meskipun masih ada beberapa temuan yang harus segera ditindaklanjuti.
“Hasil audit ini selaras dengan visi misi Kapolri, khususnya dalam memperkuat fungsi pengawasan agar Polri makin profesional dan terpercaya,” terang Kapolres.
Asistensi juga menyentuh aspek pelayanan publik. Contohnya, pengawasan pembangunan gedung Sentra Pelayanan Polri Terpadu (SPPG), MBG, Ketahanan Pangan, Senpi, Sospam Mako, termasuk supervisi administrasi laporan tindak lanjut terhadap laporan masyarakat.
Hal ini menunjukkan bahwa prioritas Kapolri tidak hanya menyentuh aspek keamanan dan ketertiban, tetapi juga peningkatan kualitas layanan terhadap masyarakat, agar layanan kepolisian lebih cepat, transparan, dan responsif.
Dengan berbagai kegiatan asistensi, supervisi, audit dan pengawasan berbasis risiko, Itwasda Polda Sumsel berkontribusi secara nyata dalam mendukung arah kebijakan Kapolri: Polri yang Presisi (Profesional, Modern, Terpercaya), yang mampu melaksanakan tugasnya dengan efisien, beretika, dan transparan.
“Ke depan, keberlanjutan tindak lanjut terhadap temuan audit, penguatan sistem reward dan punishment, serta penyempurnaan pelayanan kepada masyarakat menjadi kunci agar program prioritas Kapolri bukan sekadar slogan, tetapi diimplementasikan secara menyeluruh dan dirasakan manfaatnya oleh publik,” pungkas Kapolres.***
Penmas Humas Polres Lahat, Aiptu Lispono. S
TNI & Polri
Evaluasi Efektivitas Respons Cepat Personel, Polres Lahat Gelar Simulasi Sispam Mako

LAHAT SUMSEL, MLCI – Kegiatan yang dirancang untuk melatih kesiapsiagaan personel dalam menghadapi berbagai potensi ancaman terhadap markas satuan, Polres Lahat gelar simulasi Sistem Pengamanan (Sispam) Markas Komando (Mako).
Secara langsung pelatihan Sispam ini dipimpin Kapolres AKBP Novi Edyanto SIK MIK yang diwakili Kabag Ops Kompol Toni Arman SH MSi di Mapolres Lahat. Rabu (17/9).
Tampak ikut dalam pelatihan tersebut para Kabag, Kasat, Kasi serta seluruh personel Polres Lahat.
Dikatakan Kompol Toni, simulasi Sispam Mako ini bertujuan untuk menguji prosedur pengamanan yang telah ditetapkan, sekaligus mengevaluasi efektivitas respons cepat personel dalam situasi darurat.
“Pelaksanaan simulasi ini menjadi bagian penting dari upaya peningkatan profesionalisme dan kewaspadaan jajaran pengamanan mako,” sambungnya.
Simulasi di mulai dari laporan kasat intel kepada Kapolres Lahat bahwa ada indikasi akan adanya Demontrasi dari sekelompok massa ke Polres Lahat, dan selanjutnya Kapoles memerintahkan Kabag Ops.
Setelah dapat perintah dari kapolres kabag memerintahkan Kasi TIK untuk menyebarkan berita Alarm Stering dengan menggunakan alat pengeras suara ke bag,sat dan Si, dan kemudian membunyikan Sirine tanda bahaya, sedangkan KSPKT segera menutup pintu gerbang Mako, akan tetapi masih melayani masyarakat.
Latar Belakang
Ancaman terhadap markas, baik berupa gangguan keamanan eksternal maupun ancaman dari dalam, menuntut adanya sistem pengamanan yang terorganisir dan siap setiap saat. Oleh karena itu, simulasi ini diadakan sebagai langkah preventif dan antisipatif, agar setiap personel memahami tugas, fungsi, serta mekanisme kerja dalam situasi yang tidak biasa. Latihan ini juga menjadi sarana untuk menyinkronkan komunikasi dan koordinasi antarunit dalam satu lingkungan mako.
Skenario Simulasi
Dalam simulasi ini, digambarkan sebuah skenario serangan bersenjata yang berupaya menerobos pintu gerbang utama markas. Penyerang disimulasikan sebagai kelompok bersenjata yang ingin mengambil alih pos jaga dan mengakses ruang komando. Satuan pengamanan markas langsung menerapkan prosedur lockdown, menyebar ke titik-titik strategis, dan membentuk perimeter pertahanan sesuai standar operasi prosedur (SOP) yang berlaku.
Tindakan Pengamanan
Personel pengamanan melaksanakan penguncian akses masuk dan keluar markas, serta melakukan identifikasi terhadap seluruh pergerakan di dalam area. Tim reaksi cepat (TRC) segera dikerahkan untuk menghadang pelaku di titik rawan, sementara tim komunikasi mengaktifkan jalur koordinasi darurat dengan pimpinan satuan dan aparat terkait. Penggunaan peralatan taktis seperti tameng, pelindung tubuh, dan senjata non-mematikan ditampilkan sesuai dengan tahapan eskalasi ancaman.
Evaluasi dan Analisis
Setelah simulasi berjalan dilakukan oleh Kapolres Lahat, melalui Kabag Ops, tentang kecepatan respons, efektivitas koordinasi, serta ketepatan tindakan setiap personel di lapangan. Dari hasil simulasi, ditemukan beberapa aspek yang perlu ditingkatkan, seperti penguatan komunikasi radio dan penyempurnaan SOP pada jam-jam rawan. Namun secara umum, simulasi berjalan dengan baik dan menunjukkan kesiapan satuan dalam menjaga keamanan markas dari potensi gangguan.
Lebih jauh Kompol Toni berharap bahwa Simulasi Sispam Mako ini dapat menjadi agenda rutin yang berkesinambungan, sebagai bentuk komitmen dalam menjaga integritas dan keamanan markas komando. Dengan latihan seperti ini, setiap personel akan semakin terlatih, tanggap, dan profesional dalam melaksanakan tugas pengamanan.
“Ke depannya, pengembangan materi dan skenario simulasi juga akan disesuaikan dengan dinamika ancaman aktual demi memperkuat pertahanan internal satuan,” pungkas Kompol Toni.****
Kasubsi Penmas Humas Polres Lahat, Aiptu Lispono. SH
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
4 Pria dan 1 Wanita Terduga Pelaku Narkoba Diringkus Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Team Tiger Polres Lahat Kembali Tangkap Terduga Pembunuhan
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Dua Pasal Hukum, Dodo Arman Ditangkap Kasat Reskrim Polres Lahat
-
Peristiwa4 tahun ago
Pelajar Alami Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Depan SMKN 2 Lahat
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Hampir Dua Bulan Buron, Pembacok Diciduk Tim Satreskrim Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Komplotan Pelaku Narkoba Lahat Tengah Berhasil Ditangkap Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Langgar Aturan, Oknum Polres Lahat Diberhentikan Tidak Hormat
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Soal Pembunuhan di Kikim Tengah, Pengacara Korban Angkat Bicara