Sumatera Selatan
Kondisi Jalan Ekstrim, Viral Video Warga di OKU Selatan Tandu Orang Sakit

Release SMSI OKU Selatan –
OKUS SUMSEL, MLCI – Dilansir dari sumsel24jam.com terkait Viral di Sosial Media, curhatan salah seorang warga Desa Bandar Alam Lama Kecamatan Kisam Tinggi yang menyaksikan warga sakit harus ditandu melewati jalan ekstrim dan berbahaya.
“Miris, mungkin inilah kata yang cocok untuk video ini, selalu dan selalu di desa kami (Desa Bandar Alam Lama, Kecamatan Kisam Tinggi Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan,” kata Sali Narulito Harahap mengawali curhatan tentang jalan ekstrim di video yang viral itu.
Ia menyebut jalan di Desa Bandar Alam Lama OKU Selatan Sumsel itu sangat ekstrim.
“Dulu saya pernah memosting jenazah yang dibawa menggunakan kotak memakai motor. Dan sekarang orang sakit yang ditandu menggunakan kursi dengan rakitan bambu,” ungkapnya sedih. Kamis (16/6/2022).
Diketahui, warga yang sakit itu bernama Karmini menderita sakit liver sehingga harus dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muaradua yang terletak di kabupaten
“Kapan…? kapan desa kami merdeka,” kata Sali Narulito Harahap.
Dia berharap melalui video viral itu, ada tangan-tangan orang baik yang bisa membantu mewujudkan perbaikan jalan di Desa Bandar Alam Lama itu.
“Ya Allah, semoga doa kami masyarakat desa bandar alam lama ini diijabah Allah. Semoga jalan didesa kami bisa lebih layak lagi,” harapnya.
Sementara itu Oka kepala Desa Bandar Alam, Kecamatan Kisam Tinggi, saat dikonfirmasi oleh wartaterkini.news terkait video tersebut membenarkan kejadian itu.
“Ya video yang beredar itu benar adanya, kejadian didalam video tersebut baru beberapa hari yang lalu, sekitar hari Senin kemarin, dan itu warga kami yang sakit yang harus berobat ke RSUD Muaradua”, jelasnya
Ia juga membenarkan jika sebelumnya pernah juga viral video tentang postingan jenazah yang dibawa warga menggunakan kotak memakai motor.
“Selain video warga yang ditandu untuk berobat, juga pernah ada video warga membawa jenazah menggunakan kotak memakai motor, video itu juga benar adanya”, bebernya
Diakuinya, video tersebut sengaja direkam dan diunggah warga, agar menjadi perhatian pemerintah daerah, provinsi maupun pusat.
“Kondisi tersebut sengaja direkam dan diunggah oleh warga, sebagai bentuk kekesalan agar menjadi perhatian pemerintah. Meskipun warga sudah terbiasa dengan hal tersebut namun keinginan supaya akses jalan lebih mudah dijangkau menjadi harapan terbesar warga desa”, terangnya
Dikatakannya kondisi jalan di desanya memang benar sangat memprihatikan, dimana dengan kondisi musim penghujan seperti saat ini sangat susah untuk dilalui kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat.
“Jika musim hujan, pengendara motor dan mobil harus menggunakan rantai, itu pun masih susah dilalui”, ungkapnya
Lebih lanjut Kepala Desa Bandar Alam mengatakan kondisi jalan seperti itu terdapat lebih kurang 6 kilo meter. Ia juga mengatakan jalan menuju desanya sejak berdiri belum pernah tersentuh pembangunan.
“Pembukaan badan jalan dilakukan oleh pemerintah desa sebelumnya dan ada sekitar 2 kilo meter yang pernah dilakukan pengerasan oleh pemerintah daerah”, terangnya.
Lebih lanjut Ia juga mengatakan, jika pemerintah desa Bandar Alam sudah berulang kali mengusulkan agar jalan tersebut dibangun oleh pemerintah daerah maupun provinsi namun hingga hari ini belum juga dibangun.
“Kepala desa sebelumnya pernah mengajukan agar jalan ini jadi perhatian pemerintah, begitu juga dengan saya yang saat ini sedang dipercaya masyarakat untuk memimpin desa pernah mengusulkan pembangunan jalan tersebut”, pungkas Oka.***
Sumatera Selatan
Puluhan Unit Mobil Dinas Belum Dikembalikan, H. Arlan Bentuk Timsus

PRABUMULIH SUMSEL, MLCI – Wali kota Prabumulih, H. Arlan mengaku geram setelah mengetahui masih banyak kendaraan dinas yang belum dikembalikan dan bahkan ada yang tidak diketahui keberadaannya.
“Setidaknya ada 37 unit mobil dinas yang belum dikembalikan dan tidak diketahui keberadaannya,” tegas H. Arlan, kepada awak media, Selasa, 17 Juni 2025.
Arlan juga mengaku prihatin, dari puluhan kendaraan dinas tersebut, diketahui ada beberapa kendaraan dinas yang diduga telah digadaikan oleh oknum tak bertanggung jawab.
Ia juga telah membuat langkah cepat, dengan memerintahkan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) kota Prabumulih, Wawan Gunawan, untuk segera melakukan pendataan ulang terhadap seluruh aset bergerak, khususnya kendaraan dinas, dan segera menariknya ke tempat penyimpanan resmi.
“Ini harus ditertibkan. Jangan sampai aset negara dibiarkan raib begitu saja. Kita akan bentuk tim khusus untuk menelusuri dan mengamankan seluruh aset yang belum kembali,” ujar Arlan dengan nada serius.
Langkah ini, menurut dia, merupakan bagian dari komitmen Pemerintah kota Prabumulih dalam mengelola aset daerah secara transparan dan akuntabel. Diharapkan, dengan tindakan tegas ini, ke depan tidak ada lagi pihak yang menyalahgunakan fasilitas negara demi kepentingan pribadi.*** (SMSI Prabumulih)
Sumatera Selatan
Berlangsung Khidmat, Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Empat Lawang

LAHAT SUMSEL, MLCI – Pelantikan Bupati Empat Lawang H Joncik Muhammad dan Wakil Bupati Arifai periode 2025-2030 yang dipusatkan di Griya Agung Palembang berlangsung hikmad. Senin (16/6).
Joncik dan Arifai dilantik langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan dan dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumsel, Forkompimda Sumsel, para pejabat Provinsi Sumsel, Forkopimda Empat Lawang dan sejumlah Kepala OPD dilingkungan Pemkab Empat Lawang.
Selain itu pelantikan tersebut juga dihadiri Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Zulkifli Hasan, Wakil Menteri Dalam Negeri Arya Bima, Gubernur Bengkulu dan Bupati Lahat.
Disela-sela kegiatan, Bupati Empat Lawang H Joncik Muhammad menyatakan siap melanjutkan program pembangunan melalui visi-misi Empat Lawang Madani Jilid II.
“Alhamdulillah, kami akan segera melanjutkan visi dan misi Empat Lawang Madani Jilid II yakni Makmur, Aman, Damai, Agamis, Nasionalis dan Indah,” jelasnya.
Joncik juga berkomitmen membangun daerah dengan memperhatikan kelestarian lingkungan serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) agar mampu bersaing di tingkat regional maupun nasional.
“Kami juga ingin memberikan pelayanan terbaik, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan. Rumah Sakit Empat Lawang pernah menjadi yang terbaik kelima secara nasional selama dua tahun berturut-turut,” urai Joncik.*** (Herlan)
Sumatera Selatan
Keuntungan BUMDes Rp.87 Juta Dibagi-Bagikan Kades ke Warga

OKU SELATAN SUMSEL, MLCI – Program ketahanan pangan yang dikelola Pemerintahan Desa (Pemdes) Kota Batu Kecamatan Warkuk Ranau Selatan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan berbuah manis.
Dalam kurun waktu setahun Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kota Batu bidang perikanan menghasilkan laba bersih mencapi Rp 87 juta.
Kepala Desa (Kades) Kota Batu Nurmansyah kepada awak media menjelaskan, saat musyawarah dengan perangkat Desa beberapa waktu lalu berinisiatif untuk membagi-bagikan keuntungan dari budidaya ikan yang dilakukan BUMdes ke masyarakat berupa pembagian sembako gratis.
“Alhamdulillah dari tiga kali panen dalam setahun, terkumpul laba sebesar Rp 87 juta dari keramba apung di Danau Ranau milik Desa Kota Batu,” ucapnya. Sabtu (7/6).
Pembagian sembako gratis untuk masyarakat Desa Kota Batu tersebut dilakukan pada Rabu 6 Juni 2025 di halaman rumah Kades Nurmansyah.
“Keuntungan dari keramba apung milik Desa Kota Batu itu bisa dinikmati bersama oleh warga Desa Kota Batu,” terang Nurmansyah.
Secara tekhnis, pembagian sembako itu dibagi berdasarkan Kartu Keluarga (KK) warga yang berdomisili di Kota Batu.
“Totalnya ada 930 kepala keluarga yang tersebar di 12 dusun di Kota Batu mendapatkan bantuan sembako gratis dari pemerintahan Desa Kota Batu. Kalau dalam satu rumah ada 2 atau tiga KK, maka kita bagikan sesuai dengan jumlah KK yang ada,” bebernya.
Nurmansyah mengaku bangga karena sangat jarang usaha desa yang membuahkan hasil. Dan, Alhamdulillah untuk Desa Kota Batu sektor usaha bidang ketahanan pangannya bisa beberikan laba dan menguntungkan setiap empat bulan sekali.
“Karena usaha desa berupa keramba apung ini menguntungkan, Kami berencana tahun ini akan menambah kotak keramba kembali sekaligus usaha ini merupakan program desa dalam mendukung program pemerintah khususnya dalam upaya ikut serta menjaga ketahanan pangan nasional,” pungkas Nurmasnyah.*** (Release SMSI Pusat)
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
4 Pria dan 1 Wanita Terduga Pelaku Narkoba Diringkus Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Team Tiger Polres Lahat Kembali Tangkap Terduga Pembunuhan
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Dua Pasal Hukum, Dodo Arman Ditangkap Kasat Reskrim Polres Lahat
-
Peristiwa4 tahun ago
Pelajar Alami Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Depan SMKN 2 Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Hampir Dua Bulan Buron, Pembacok Diciduk Tim Satreskrim Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Komplotan Pelaku Narkoba Lahat Tengah Berhasil Ditangkap Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Langgar Aturan, Oknum Polres Lahat Diberhentikan Tidak Hormat
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Soal Pembunuhan di Kikim Tengah, Pengacara Korban Angkat Bicara