TNI & Polri
Pastikan HET dan Stok Beras Aman, Unit Pidsus Polres Lahat Terjun ke Pasar
LAHAT SUMSEL, MLCI – Unit Pidana Khusus Satreskrim Polres Lahat dipimpin Ipda Achmad Syarif SSi MSi terjun ke berbagai pasar yang ada di Lahat Kota guna memastikan stok dan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras kondisi stabil.
“Kegiatan kami ini pengecekan guna memastikan aman kondisi stok dan HET beras jenis medium, premium dan beras yang diolah oleh masyarakat setempat biasa dikenal dengan sebutan beras dusun,” terang Syarif kepada awak media di Pasar Tradisional Modern (PTM) Serelo. Selasa (26/8).
Selain di lokasi PTM, Unit Pidsus juga melakukan pengecekan stok beras retail modern seperti indomaret dan alfamart.
Kegiatan ini juga, lanjut Syarif, berdasarkan perintah Bareskrim Polri dan petunjuk dari Ditreskrimsus Polda Sumsel lalu Kapolres Lahat diarahkan ke Unit Pidsus Satreskrim, guna mendukung program asta cita Presiden dalam hal ketahanan pangan.
Alhasil pengecekan dirinya beserta tim memastikan stok beras untuk beberapa bulan kedepan di Kabupaten Lahat tercukupi tidak terjadi kelangkaan sedangkan untuk harga beras itu sendiri baik beras jenis premium dan meduim masih dijual berdasarkan HET yang telah ditetapkan.
“Alhamdulillah kami sudah keliling mengecek di beberapa retail modern dan pasar stok beras tidak terjadi kelangkaan dan untuk harga per kg nya masih di harga HET yang di tetapkan seperti beras premium Rp 14.900 bahkan ada yang di bawah,” ucap Syarif.
Selain melakukan pengecekan stok dan HET, Unit Pidsus Polres Lahat juga melakukan pengecekan berat timbangan beras dan hasil nya sesuai dengan yang tertera dikemasan.
Lebih jauh Syarif menerangkan bahwa saat ini disetiap Polsek Polres Lahat membantu Bulog untuk mendistribusikan beras SPHP agar masyarakat penerima tepat sasaran.
“Bisa sama sama kita lihat di setiap Polsek ada yang menjual beras SPHP disitu adalah dalam rangka mendukung ketahanan pangan asta cita Presiden untuk memastikan pendistribusian beras itu ke tangan masyarakat yang tepat,” urainya.
Terakhir, Ipda Achmad Syarif menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lahat tidak perlu resah terhadap dugaan kelangkaan beras serta ia memastikan stok dan harga beras masih aman.
Sementara itu, Penjual beras di Pasar Tradisional Modern, Asiong mengaku saat ini tidak terjadi kenaikan dan kelangkaan beras seperti dulu lagi.
Ketersediaan beras SPHP memiliki pengaruh sangat besar terhadap stabilitas harga dan stok beras dipasaran.
Dengan adanya pendampingan dari pihak Polres Lahat dirinya merasa terbantu baik dalam alur pendistribusian dan pengecekan harga.*** (D4F)