Nasional
Bantah Tudingan APG, Garuda Indonesia Tegaskan Rekrutmen Sesuai GCG

JAKARATA, MLCI — Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia membantah tuduhan yang dilontarkan Asosiasi Pilot Garuda (APG) terkait proses perekrutan pegawai dan keharmonisan hubungan industrial di tubuh perusahaan.
Dalam keterangan tertulis, Rabu 28 Mei 2025, manajemen Garuda menegaskan bahwa seluruh kebijakan rekrutmen telah mengacu pada prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG), dan disertai komunikasi yang terbuka dengan seluruh karyawan dan serikat pekerja.
“Sebagai maskapai penerbangan nasional, Garuda Indonesia senantiasa menempatkan hubungan industrial yang harmonis sebagai fondasi penting dalam menghadirkan layanan berkualitas,” demikian pernyataan resmi Garuda Indonesia kepada SMSI.
Pernyataan ini disampaikan menanggapi desakan APG kepada Presiden RI Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir untuk mengevaluasi manajemen PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Wakil Ketua APG, Rendy Wiryo Kusumo, menilai kebijakan manajemen tidak mencerminkan semangat efisiensi dan dinilai kurang transparan terhadap aspirasi karyawan.
Rekrutmen Profesional dan Transparan
Garuda menegaskan, proses perekrutan tenaga profesional dilakukan sesuai dengan ketentuan internal serta prinsip-prinsip GCG. Karyawan yang direkrut masuk melalui jalur profesional (pro hire) dengan status kontrak kerja waktu tertentu. Remunerasi yang diberikan juga mengacu pada standar pasar.
“Langkah ini merupakan bagian dari upaya percepatan transformasi perusahaan. Perekrutan dilakukan secara akuntabel untuk menjawab kebutuhan strategis organisasi,” ujar manajemen.
Kanal Komunikasi Terbuka
Menanggapi tudingan APG mengenai minimnya ruang komunikasi, Garuda menyatakan telah membuka berbagai saluran komunikasi internal. Forum seperti Sharing Session antara direksi dan karyawan digelar rutin, disertai pertemuan berkala antara manajemen dan serikat pekerja, termasuk APG.
“Garuda memiliki tiga serikat pekerja dan seluruhnya diajak berdialog melalui organ pengelola hubungan industrial. Perusahaan percaya bahwa partisipasi aktif dari semua pihak akan menciptakan keharmonisan hubungan kerja,” jelas manajemen.
Kebijakan Iuran Serikat
Terkait penghapusan pemotongan iuran serikat dari gaji karyawan, Garuda menilai langkah ini untuk menjaga independensi serikat pekerja. Kebijakan yang mulai diterapkan sejak 2024 itu tetap membuka ruang diskusi untuk penyempurnaan mekanisme keanggotaan secara sukarela.
Sementara itu, pelaporan terhadap tiga individu ke pihak Kepolisian RI dilakukan karena adanya dugaan penyebaran informasi bohong yang mengatasnamakan serikat pekerja. Garuda menilai hal tersebut mencederai kredibilitas perusahaan di mata investor dan publik.
“Upaya hukum diambil setelah jalur komunikasi dan klarifikasi internal tidak membuahkan pemahaman bersama,” tutup pernyataan Garuda.
Garuda Indonesia menyatakan tetap terbuka untuk berdialog dengan seluruh pemangku kepentingan dalam semangat transparansi dan transformasi berkelanjutan.***(Release SMSI Pusat)
Nasional
“Taiwan Excellence Happy Run” Jakarta Dimeriahkan 5.000 Peserta

JAKARTA, MLCI – “Taiwan Excellence Happy Run 2025” yang diinisiasi oleh Administrasi Perdagangan Internasional (TITA) Kementerian Urusan Ekonomi Taiwan dan dilaksanakan oleh Dewan Pengembangan Perdagangan Luar Negeri Taiwan (TAITRA) kembali digelar dengan penuh kemeriahan di Taman Impian Jaya Ancol Jakarta pada 15 Juni 2025.
Keterangan pers Kantor Perdagangan dan Ekonomi Taipei (TETO) di Jakarta, Rabu 18 Juni 2025 menyebutkan, acara lari gembira yang diselenggarakan untuk kesepuluh kalinya itu kembali menorehkan pencapaian gemilang dengan 5.000 kuota pendaftaran yang terisi penuh, hanya dalam waktu 30 menit.
Taiwan Excellence Happy Run 2025 itu menegaskan popularitas acara yang terus meningkat serta kuatnya eksistensi merek “Taiwan Excellence” di Indonesia.
Bruce Hung, Representative TETO di Indonesia, turut hadir dalam acara tersebut serta mengapresiasi kegiatan yang menandai satu dekade persahabatan dan kolaborasi antara Indonesia dan Taiwan.
“Sejak tahun 2014 Taiwan Excellence Happy Run telah menjadi lebih dari sekadar ajang lari. Ini adalah simbol persahabatan Taiwan-Indonesia dan sebuah platform untuk menampilkan inovasi Taiwan dalam bidang kesehatan, keberlanjutan, dan gaya hidup,” katanya.
Sementara itu Feng-Chi Hsiao, Direktur Kantor Cabang TAITRA di Jakarta menyatakan, “Tahun ke-10 ini merepresentasikan satu dekade keterlibatan mendalam Taiwan dengan masyarakat Indonesia. Kami berharap acara ini terus menjadi jembatan yang menghubungkan merek-merek Taiwan dengan konsumen lokal.”
Menambah kemeriahan dan interaksi, Maskot Taiwan Excellence, Fu Bear, menyambut para pelari dan pengunjung, sekaligus mempromosikan kampanye global “Go Healthy with Taiwan” (Sehat bersama Taiwan).
Disebutkan pula bahwa untuk pertama kalinya “Taiwan Excellence” bermitra dengan “Greeneration Foundation” dari Indonesia untuk mempromosikan keberlanjutan melalui Seminar Lingkungan dan Lokakarya Kerajinan Daur Ulang yang mengedukasi para peserta tentang daur ulang plastik dan gaya hidup sadar lingkungan.
Sebagai wujud nyata kepedulian sosial, Taiwan Excellence dan Bank CTBC berkolaborasi lebih jauh dengan Greeneration Foundation untuk mendukung pelestarian lingkungan melalui penerapan manajemen sampah yang berkelanjutan.
Menanggapi meningkatnya volume sampah di Indonesia, kolaborasi ini menjadi sebuah langkah konkret untuk menjawab tantangan lingkungan, melindungi ekosistem, dan menjaga keberlanjutan bagi generasi mendatang.
Sebagai simbolisasi dari komitmen ini, Taiwan Excellence, Bank CTBC, dan Greeneration Foundation melakukan seremoni pembuatan Eco Roster yang inovatif dari bahan daur ulang sampah plastik.
Acara Taiwan Excellence Happy Run 2025 juga dimeriahkan dengan kehadiran Paviliun Taiwan Excellence yang menampilkan lebih dari 40 produk peraih penghargaan dari 10 merek Taiwan, termasuk Acer, Delta Electronics, PX, Victor, Tokuyo, Aromase, Ta-Da Chair, Thermaltake, MSI, dan SHRD.
Kategori produk yang ditampilkan meliputi elektronik konsumen, teknologi kesehatan, peralatan olahraga, dan produk gaya hidup pintar. Banyak pengunjung menyatakan minat yang besar untuk mencoba atau membeli produk-produk Taiwan setelah melihatnya secara langsung.
Acara itu juga menghadirkan stan dari TETO dan Biro Pariwisata Taiwan serta area kuliner khas dan pengalaman budaya Taiwan yang memberikan pengunjung gambaran holistik tentang gaya hidup, inovasi, dan keramahan Taiwan.
Para sponsor utama seperti STARLUX Airlines, bersama EVA Air, China Airlines, dan CTBC Bank memainkan peran kunci dalam mendukung acara ini serta memperkuat kehadiran Taiwan di pasar Indonesia.
Pada 2025 ini Taiwan Excellence Happy Run tidak hanya mencetak rekor pendaftaran dalam hitungan menit, tetapi juga berhasil menyampaikan nilai merek “Best Made in Taiwan” melalui interaksi multifaset di bidang olahraga, amal, perlindungan lingkungan, dan pertukaran budaya.*** (Release SMSI Pusat)
Nasional
2.670 Media Siber Bersatu, SMSI Apresiasi Kinerja Polri Lewat Konvensi Nasional 2025

JAKARTA, MLCI – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) menyatakan dukungan penuh terhadap Polri dalam upayanya menegakkan supremasi hukum dan menciptakan suasana yang aman dan kondusif di tengah masyarakat.
Sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan keteladanan Kepolisian Republik Indonesia, SMSI berencana akan menggelar Konvensi Nasional bertema “Sinergi SMSI dan POLRI dalam Penegakan Supremasi Hukum dan Pencegahan Premanisme”, yang rencananya akan berlangsung pada 8-9 Juli 2025 mendatang.
SMSI sebagai organisasi perusahaan media siber terbesar versi MURI dan Menteri Pariwisata RI, dengan 2.670 anggota yang tersebar di 34 provinsi, memandang pentingnya sinergi antara pers dan aparat penegak hukum dalam menjaga stabilitas nasional serta membangun kesadaran publik melalui informasi yang kredibel dan bertanggung jawab.
Konvensi Nasional SMSI ini akan dirangkaikan dengan penganugerahan PIN Emas dan anugerah sahabat pers kepada perwira-perwira Polri yang dinilai berprestasi dan menunjukkan keteladanan dalam pelaksanaan tugas, termasuk perlindungan masyarakat, keterbukaan terhadap kritik, dan kontribusi aktif terhadap ketahanan pangan nasional.
Selain seminar dan diskusi, konvensi juga akan mengukuhkan Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) SMSI sebagai mitra hukum media siber dan masyarakat pers, yang dapat bersinergi dengan institusi Polri dalam memberikan edukasi hukum serta perlindungan profesi jurnalis.
SMSI juga mengajukan audiensi kepada Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si sebagai bentuk penghormatan dan sinergi kelembagaan. Audiensi ini diharapkan dapat menjadi ajang silaturahmi dan dialog strategis guna memperkuat kerja sama dalam mewujudkan demokrasi yang sehat dan keamanan yang berkelanjutan.
Melalui konvensi ini, SMSI menegaskan komitmennya untuk terus menjadi mitra strategis Polri dalam menyuarakan kebenaran, melawan hoaks, dan menjaga persatuan bangsa melalui pemberitaan yang profesional dan beretika.*** (D4F)
Nasional
Dudung Abdurachman, “Indonesia Menuju Kemandirian Industri Pertahanan Sesuai Amanah Presiden Prabowo”

JAKARTA, MLCI – Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman belum lama ini berkesempatan meninjau langsung pameran alutsista Indo Defence.
Disela-sela kunjungan, Dudung yang juga menjabat Penasihat Khusus Presiden urusan Pertahanan Nasional menyebut, Indonesia tidak boleh kalah untuk memajukan teknologi, dalam industri pertahanannya dari negara-negara sahabat.
“Saya selaku penasihat khusus presiden bidang pertahanan nasional dan saya sebagai pakar strategi pertahanan dan industri pertahanan, melihat dari perkembangan lintasan industri pertahanan saat ini di dunia begitu pesat. Kita lihat juga perkembangan perang Ukraine, Rusia termasuk Israel, Iran dan sebagainya,” ujar Eks KSAD tersebut dihadapan awak media, Kamis (12/6).
Dudung menerangkan, perkembangan teknologi saat ini sudah jauh sekali dan sangat penting. Hal ini sesuai arahan Presiden Prabowo yang menekankan untuk segera membangun industri pertahanan.
Dudung menegaskan, ekosistem pertahanan dalam negeri harus sudah terbentuk. Walau selama ini sudah ada seperti Defend-ID yang di dalamnya ada PT PINDAD, PT PAL, PT DI dan sebagainya, hal itu akan terus dikembangkan sehingga tidak menjadi negara yang menggunakan, memakai dan membeli.
“Tetapi kita juga ada kemandirian industri pertahanan sehingga kita bisa segera mungkin akan membangun itu,” ucap Dudung.
Menurut Dudung, dirinya optimistis, banyak cara untuk mengembangkan industri pertahanan di Indonesia, baik dengan swasta dan pemerintah seperti mengembangkan pabrik drone dan juga transfer of technology (TOT) dengan negara lain.
“Mudah-mudahan dengan lintasan teknologi yang begitu pesat ini membuat negara kita mampu mengimbangi dan kita juga akan mampu juga, khususnya penekanan Bapak Presiden, beliau terkonsentrasi kepada pembangunan teknologi industri pertahanan. Sehingga ini akan segera kita menyimbangi dengan negara-negara lain,” tandas Dudung.
“Ya mudah-mudahan dengan adanya Indo Defence ini akan membuka kita semua, kita bekerja sama dengan negara-negara lain,” imbuh Dudung.
Sementara itu, terkait alutsista yang menjadi konsen, Dudung tak menampik drone menjadi salah satu yang menjadi fokus.
Saat menjadi KSAD, Dudung mengaku sudah memesan sejumlah drone, baik drone untuk surveillance, drone yang untuk bisa menjatuhkan bom, termasuk kamikaze.
“Saya optimis kalau targetnya melihat Bapak Presiden, saya lihat antusias sekali kalau masalah pertahanan beliau, masalah alutsista, mari kita dorong. Tapi ini juga berkaitan dengan dana kan, karena kepentingan apa yang kita akan beli sesuai dengan kemampuan anggaran,” pungkas Dudung.*** (SMSI Pusat)
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
4 Pria dan 1 Wanita Terduga Pelaku Narkoba Diringkus Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Team Tiger Polres Lahat Kembali Tangkap Terduga Pembunuhan
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Dua Pasal Hukum, Dodo Arman Ditangkap Kasat Reskrim Polres Lahat
-
Peristiwa4 tahun ago
Pelajar Alami Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Depan SMKN 2 Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Hampir Dua Bulan Buron, Pembacok Diciduk Tim Satreskrim Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Komplotan Pelaku Narkoba Lahat Tengah Berhasil Ditangkap Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Langgar Aturan, Oknum Polres Lahat Diberhentikan Tidak Hormat
-
Hukum & Kriminal5 tahun ago
Soal Pembunuhan di Kikim Tengah, Pengacara Korban Angkat Bicara