Media Lematang

Petani Senang, PLTS Irigasi PTBA Mampu Aliri 83 Hektar Sawah di Lahat

Barab Dafri  –

LAHAT SUMSEL, MLCI – Jika sebelumnya petani Desa Nanjungan Kecamatan Merapi Timur disulitkan suplai air untuk pengairan sawah, kini sudah dapat tersenyum ada Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) PT Bukit Asam Tbk (PTBA).

Sumber energi yang berasal PLTS PTBA ini berkapasitas 27.500 Watt dan mampu digunakan untuk keperluan pengairan sawah.

Selain itu, PLTS tersebut bisa menyuplai listrik ke pompa irigasi yang selama ini untuk pengairan sawah warga biasa mengandalkan tadah hujan.

Dengan hadirnya PLTS dan pompa irigasi, petani mengaku semakin optimal mengelolah lahan dan sawahnya.

Pembangunan PLTS oleh PTBA ini berasal dari Program Pengembangan Masyarakat Berkelanjutan (PPMB) di wilayah desa binaannya secara efesien dan efektifs untuk peningkatan hasil produksi dan panen.

VP Sustainability PTBA, Hartono, mengatakan bahwa kapasitas PLTS ini mencapai 27.500 watt, dan melistriki pompa irigasi yang berkapasitas 30 liter per detik yang merupakan suatu bentuk kontribusi PTBA sebagai perusahaan tambang dan Holding pertambangan untuk mendorong kegunaan Energy Terbarukan PLTS.

“Ini tanggungjawab energi terbarukan dan terpilihnya Desa Nanjungan di wilayah binaan juga sebagai upaya memberikan manfaat bagi Pemda Lahat dan warga di sekitar perusahaan,” jelasnya saat peluncuran PLTS Irigasi Nanjungan, Selasa (02/01/2024).

Dilanjutkan Hartono, Desa Nanjungan merupakan ring II perusahaan dan salah satu perhatian untuk peningkatan. Semoga adanya PLTS sebagai solusi ramah lingkungan dengan Energy Surya ini jadi semangat kontribusi dan perekonomian masyarakat.

“Cara kerjanya adalah dengan menggerakkan pompa dari sungai baik dari embung ke sawah yang bisa mengaliri 83 hektar sawah. Diharapkan dapat dirawat dan dijaga bersama,” tuturnya.

PLTS in, sambung Hartono, merupakan kerjasama kolaborasi dengan Pemda Lahat dan masyarakat. Pihaknya mengapresiasi kepada masyarakat yang telah menghibahkan tanahnya dalam pembangunan PLTS.

Sementara itu Kepala Desa (Kades) Nanjungan, Depi Satriani, mengatakan bahwa bantuan CSR berupa PLTS ini adalah hal yang luar biasa. Karena, bukan hanya saja untuk masyarakatnya, namun bisa membantu lima kelompok tani (Poktan) di 5 desa. Yakni Desa Tanjung Jambu, Gedung Agung, Tanjung Lontar, Sengkuang, dan Desa Nanjungan sendiri.

“Selama ini petani mengandalkan tadah hujan. Diharapkan adanya PLTS tentu bermanfaat, bahkan petani bisa panen dalam 1 tahun 2 kali. Selain itu juga membantu para budidaya perikanan,” terang Kades Depi.

Plt Bupati Lahat, Muhammad Farid, SSTP., M.Si menyampaikan bahwa PLTS ini sangat bermanfaat dan berfaedah bagi petani lima desa. Karena itu, ia meminta agar PLTS dapat dirawat dan dijaga.

“Selaku orang tua menginginkan dapat berkelanjutan, apa yang dibangun dijaga. Jadi di lima desa silahkan diatur, baik teknis dan maintenance,” ujarnya.

Farid mengatakan, petani yang bisa dua kali panen dalam setahun diyakini dapat meningkatkan hasil produktifitas pertanian.

“Cukup bersenang hati dari bantuan PTBA. Apalagi di 2024 ini PTBA bakal ada wacana pembangunan di wilayah lainnya. Mudah-mudahan jadi pemerataan pembangunan,” pungkas Pj Bupati.***

Bagikan Berita :