Connect with us

Regional

Arkha X Artami : BerkARTramadhan 2023 “Kembali Hidup Sambut Ekspresi

Published

on

SMSI LAHAT

LAHAT SUMSEL, – MLCI – Bertempat di Cafe Titik Nol Desa Tanjung Payang Kecamatan Lahat Selatan, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Kegiatan Amal BerkARTramadhan 2023 yang bertajuk “Kembali Hidup Sambut Ekspresi”, berjalan dengan sukses dan meriah. (15/04).

Kegiatan yang rutin diselenggarakan setiap tahun pada bulan ramadhan tersebut sudah berjalan kurang lebih hampir satu dekade. Berawal dari kegelisahan beberapa anggotanya untuk bisa berbuat dan berbagi hal positif namun tetap dapat menyalurkan hobi serta berkspresi, akhirnya, dibantu dengan beberapa pelaku seni dan komunitas lainnya, terbentuklah suatu kegiatan kolektif yang bertajuk BerkARTramadhan.

Atika Noprida, salah satu penggagas sekaligus founder Arkha Ruang Kreatif saat ditanyai mengatakan bahwa; kelebihan seseorang akan menjadi percuma apabila tidak dapat memberi pengaruh positif untuk sekitar.

“Saya melihat bahwa saat itu kawan-kawan yang memiliki passion seni di Lahat ini sangat banyak dan punya potensi, kebetulan saat itu bulan puasa dan kawan-kawan tidak memiliki kegiatan sama sekali, berhubung ini bulan yang baik, saat itu dimulai dengan ajakan-ajakan bercanda, akhirnya direspon dengan serius oleh kawan-kawan Arkha yang tergabung di dalam grup. Akhirnya kita bikin jadwal ketemu untuk membahas konsepnya.” Kata Tika.

Kemudian Tika mengaku, walaupun pada berkARTramadhan 2023 ini dirinya tidak bisa terlibat langsung, ia tetap salut sekaligus bangga terhadap kawan-kawan karena dari awal digelarnya berkARTramadhan hingga tahun ini, semangatnya tetap sama sekalipun orang-orangnya silih berganti.

“Alhamdulillah, walaupun saya tidak bisa terlibat secara langsung karena satu dan hal lain, namun kita tetap berkoordinasi melalui grup WA. Tentu kesuksesan acara amal berkARTramadhan adalah harapan kita semua, karena ini murni dilakukan untuk kebaikan, selain itu kawan-kawan pelaku seni di Lahat juga dapat berekspresi. Intinya berkARTramadhan adalah wadah/panggung bagi kawan-kawan untuk berkolaborasi dalam ide serta saling support satu sama lain antar sesama pelaku seni dan kreatif.” Tegas Tika.

Adapun konten yang menjadi kunci dari kesuksesan kegiatan berkARTramadhan sendiri di antaranya; Ngamal (Ngamen Amal), nah Ngamen Amal sendiri merupakan kunci dari kesuksesan berkARTramadhan, yang mana pada pelaksanaannya sendiri dilakukan selama kurang lebih satu minggu hingga 10 (sepuluh) hari di pertengahan ramadhan, yang mana tim berkARTramadhan akan mengajak kerjasama tempat-tempat favorit anak muda seperti cafe, hingga tempat-tempat lainnya seperti angkringan hingga Mall untuk diisi dengan penampilan band, puisi, standup komedi, tari, live karikatur, hingga penjualan merchendise hasil karya UMKM lokal. kegiatan ngamen amal tersebut akan di mulai sesaat sebelum berbuka puasa dan dilanjutkan setelah berbuka/sholat maghrib sampai dengan selesai. di lokasi yang menjadi titik jalannya Ngamen Amal berlansung, tim berkARTramadhan sendiri sudah menyediakan beberapa kotak amal untuk diisi oleh pengunjung cafe/tempat tersebut.

Kemudian setelah Ngamen Amal, tim berkARTramadhan akan melaporkan hasil uang yang terkumpul sekaligus memberikan apresiasi serta ucapan terima kasih bagi seluruh pihak yang terlibat dalam bentuk panggung pertunjukan. Kegiatan ini biasa mereka sebut dengan malam puncak berkARTramadhan yang biasanya dilakukan 1 (satu) hari setelah kegiatan Ngamen Amal selesai.

Pada malam puncak sendiri, sebagaimana yang pernah digelar pada tahun-tahun sebelumnya, selalu ada yang berbeda dan menarik dari pagelaran berkARTramadhan, seperti misalnya konsep tempat dan panggung yang terlihat megah, sekalipun kegiatannya sendiri nol budget, kemudian banyaknya merchendise yang dibuat dan dikaryakan langsung oleh UMKM lokal yang setiap keuntungannya juga akan masuk ke dalam kotak amal berkARTramadhan, penampilan seluruh band  hingga pertunjukan seni kreatif lainnya yang tentu disajikan dengan totalitas, membuat agenda tahunan berkARTramadhan ini mendapat banyak respon positif dari masyarakat.

Fitri selaku founder Artami yang kebutulan pada berkARTramadhan tahun 2023 ini dipercaya sebagai ketua pelaksana mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat.

“Alhamdulillah kegiatan berkARTramadhan 2023 dengan tema “kembali hidup sambut ekspresi” berjalan dengan baik. Saya selaku ketua pelaksana mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, kepada semua orang-orang baik yang telah sukarela mendukung serta membantu demi keberlangsungan acara. kemudian, sekaligus mewakili seluruh tim BerkARTramadhan 2023 tak lupa saya sampaikan permemohonan maaf apabila yang sebesar-besarnya apabila ada kekeliruan selama kegiatan berlangsung, terkhusus untuk owner cafe, angkringan dan tempat lainnya yang selama kegiatan ngamen amal berlangsung bersedia untuk direpotkan. sekali lagi saya ucapkan terima kasih. kemudian, Saya harap kerjasama dan kekompakan untuk saling berbagi energi positif ini dapat terjalin terus.”

“Adapun uang yang terkumpul dari hasil Ngamen Amal hingga malam puncak adalah Rp. 7.012.000. insya Allah kita akan segera menyalurkan hasil donasi tersebut kepada saudara-saudara yang membutuhkan. sampai jumpa di BerkART ramadhan 1444 H. Tutunya

Bagikan Berita :
Continue Reading

Regional

Peduli Sesama Yulius Maulana Menyempatkan Diri Melayat Ke Rumah Warga Di Kelurahan Sari Bungamas

Published

on

Jurnalis : Herlan Nudin

LAHAT, SUMSEL – MLCI – Ditengah kesibukannya sebagai Wakil Bupati Empat Lawang Yulius Maulana, menyempatkan diri untuk melayat ke rumah duka E.S Purwati bin Kitohandoyo (Lebih Dikenal dengan Mbah Pur) di SP 6 Talang Bengkurat Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan, Selasa (2/5/2023).

Dalam kesempatan itu Wakil Bupati Empat Lawang Yulius Maulana, mengucapkan turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya Mbah Pur.

“Semoga Almarhum Husnul Khotimah serta mendapatkan Mahhfiroh dan Rahmat dari Allah dan kepada keluarga yang ditinggalkan agar tetap bersabar, tabah dan ikhlas serta tawaqallah,” ucapnya.

Yulius Maulana menambahkan bahwa almarhumah merupakan orang baik dan sosok penyayang dalam keluarga.

“Beliau adalah orang baik semasa hidupnya, saya terkejut mendengar kabar duka tentang beliau. semoga almarhum ditempatkan disisinya dengan tempat sebaik baiknya,” beber dia.

Pihak kelurga mengucapkan banyak terimakasih atas kehadiran orang nomer dua di Kabupaten Empat Lawang itu.

“Kami sekelurga mengucapkan terimakasih, Pak Wabup meluangkan waktunya untuk mendoakan orang tua kami,” kata perwakilan kelurga yang tidak menyebutkan namanya.

Bagikan Berita :
Continue Reading

Kabupaten Lahat

Bulan Ramadhan : Bupati Lahat Terima Kunjungan, Dan Jalin Silaturahmi Bersama Awak Media

Published

on

Jurnalis Herlan Nudin

LAHAT SUMSEL,  – MLCI – Bertempat dipendopoan Bupati Lahat (18/4) pukul 18.30 wib  menJelang H-5 Hari Raya Idul Fitri 1444 H /2023  berlangsung acara Silaturahmi Bupati Lahat Cik Ujang SH bersama seluruh Awak Media yang bertugas di dalam Wilayah Kabupaten Lahat .

Hadir pada Acara Silaturahmi menjelang hari raya Idul Fitri 1444 H /2023 di laksanakan Bupati Lahat Cik Ujang SH. Wakil Bupati Lahat H.Hariyanto.SE.MM.MBA, Sekrrtaris Daerah Lahat Chandra.SH.MM, Seluruh Asisten Staf Ahli, seluruh OPD dan Ketua Organisasi Wartawan serta Anggota dan Awak Media lain nya baik Media Cetak dan Online yang ada.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Lahat Cik Ujang SH. menyampaikan Ucapan Terima kasih atas kunjungan seluruh Awak Media di Pendopoan dikarena Kondisi dan suasana menjelang Idul Fitri masing masing  Wartawan mungkin ada yang tidak sempat berlebaran dan Bersilaturahmi pada Waktu hari H dikarena kan ada yang akan pulang Kampung kedaerah nya untuk berlebaran dengan Sanak Famili

Bupati Lahat juga menyampaikan ucapan  rasa terima kasih atas kerja sama yang sudah terjalin baik dan tidak lupa mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri Mohin Maaf Lahir dan Bathin serta berpesan keoada Rekan Media yang akan pulang Kampung  agar berhati hatu dijalan semoga Selamat sampai ketujuan.”ucap Bupati Lahat

Bagikan Berita :
Continue Reading

Regional

Lewat Usaha Rosella, Perempuan Berdaya Bersama PTBA

Published

on

Rilis Humas PTBA

TANJUNG ENIM,  SUMSEL – MLCI – Bunga berwarna merah dengan kelopak berbulu sepanjang 1 centimeter (cm), itu lah rosella. Tanaman herba yang memiliki kandungan vitamin C tinggi ini dapat diolah menjadi beraneka macam produk sehat, mulai dari teh, sirup, kue, hingga sambal.

Sekelompok ibu rumah melakukan pengolahan rosella di kawasan Sentra Industri Bukit Asam (SIBA) Center, Desa Lingga, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim. Mereka adalah para perempuan yang mengelola Sentra Industri Bukit Asam (SIBA) Rosella.

Usaha ini berawal dari inisiatif Dian Afriana, seorang ibu rumah tangga dari Kelurahan Pasar Tanjung Enim yang ingin mengembangkan tanaman rosella. Dengan dukungan dari PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Dian mengajak para ibu-ibu anggota PKK untuk mendirikan SIBA Rosella pada 2019.

Saat ini ada sekitar 30 perempuan dari Desa Lingga, Keban Agung, dan Pasar Tanjung Enim yang memperoleh lapangan kerja baru dan menjadi ibu-ibu penggerak SIBA Rosella.

“2019 terbentuk SIBA Rosella. Kami mendapat dana bantuan dari PTBA dengan mandat agar dikembangkan. Dari situ berkembang produknya. SIBA Rosella ini anggotanya dari ibu-ibu PKK, tapi bukan punya PKK,” ujar Dian.

SIBA Rosella bermitra dengan para petani menerapkan sistem pertanian organik dalam proses penanaman dan pemeliharaan tanaman rosella. PTBA memfasilitasi pelatihan pengolahan sampah organik menjadi kompos, sehingga mereka didorong untuk membuat pupuk kompos secara mandiri dengan memanfaatkan limbah batang dari rosella yang sudah dipanen.

Tak hanya pendanaan, PTBA juga memberikan pendampingan dan Bunga berwarna merah dengan kelopak berbulu sepanjang 1 centimeter (cm), itu lah rosella. Tanaman herba yang memiliki kandungan vitamin C tinggi ini dapat diolah menjadi beraneka macam produk sehat, mulai dari teh, sirup, kue, hingga sambal.

Sekelompok ibu rumah melakukan pengolahan rosella di kawasan Sentra Industri Bukit Asam (SIBA) Center, Desa Lingga, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim. Mereka adalah para perempuan yang mengelola Sentra Industri Bukit Asam (SIBA) Rosella.

Usaha ini berawal dari inisiatif Dian Afriana, seorang ibu rumah tangga dari Kelurahan Pasar Tanjung Enim yang ingin mengembangkan tanaman rosella. Dengan dukungan dari PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Dian mengajak para ibu-ibu anggota PKK untuk mendirikan SIBA Rosella pada 2019.

Saat ini ada sekitar 30 perempuan dari Desa Lingga, Keban Agung, dan Pasar Tanjung Enim yang memperoleh lapangan kerja baru dan menjadi ibu-ibu penggerak SIBA Rosella.

“2019 terbentuk SIBA Rosella. Kami mendapat dana bantuan dari PTBA dengan mandat agar dikembangkan. Dari situ berkembang produknya. SIBA Rosella ini anggotanya dari ibu-ibu PKK, tapi bukan punya PKK,” ujar Dian.

SIBA Rosella bermitra dengan para petani menerapkan sistem pertanian organik dalam proses penanaman dan pemeliharaan tanaman rosella. PTBA memfasilitasi pelatihan pengolahan sampah organik menjadi kompos, sehingga mereka didorong untuk membuat pupuk kompos secara mandiri dengan memanfaatkan limbah batang dari rosella yang sudah dipanen.

Tak hanya pendanaan, PTBA juga memberikan pendampingan dan penguatan dalam proses pemasaran sehingga produk ini sudah mencapai skala nasional.

“Pemasaran kini sudah dilakukan secara online melalui marketplace Shopee, Tokopedia, Platform Pasar Digital (PaDi), dan secara offline melalui Rumah BUMN Muara Enim, menjalin mitra dengan toko-toko di sekitar Sumatera Selatan dan Lampung serta pengikutsertaan SIBA Rosella dalam pameran dan bazar tingkat internasional pada kegiatan Mandalika Experience 2022 Moto GP yang dilaksanakan di Mandalika Sirkuit Lombok Tengah,” Dian menuturkan.

Perusahaan pun telah melakukan pendampingan dan fasilitasi agar produk-produk SIBA Rosella mendapatkan sertifikasi. Mulai dari izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), sertifikat merek, sertifikat halal, dan sebagainya. “Sudah ada izin BPOM, sertifikat halal ada, sekarang juga proses ISO,” ujar Dian.

Kapasitas produksi teh rosella sekarang sekitar 100 kotak per hari, dengan total omzet dapat mencapai senilai kurang lebih Rp 5-60 juta per bulan tergantung permintaan dari konsumen. “Kita (para anggota SIBA Rosella) bagi hasil. Kadang sebulan sekali. Kalau baru cukup untuk produksi, (bagi hasil) dua bulan sekali,” ungkap Dian.

Melihat semangat para perempuan penggerak SIBA Rosella, Dian optimistis usaha ini dapat semakin berkembang. “Ke depan, kami lagi mau membangun restoran tapi bahan dasarnya rosella. Mimpi besar kami bisa ekspor rosella ke luar negeri,” tutupnya.

Bagikan Berita :
Continue Reading

Populer

error: Content is protected !!