Connect with us

Peristiwa

Rumah Warga Makartitama Lahat, Dilahap Si Jago Merah Dan Sangat Mengharapkan Bantuan Pemerintah

Published

on

Herlan Nudin

LAHAT SUMSEL -MLCI -telah terjadi Kebakaran salah satu rumah warga di Desa Makartitama, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat, Rabu, 26//01// 2022

Dalam musibah kebakaran yang terjadi, di Rt 02 dusun 1 Desa Makartitama, sekitar Pukul,16.15 Wib sore,

“Kepala Desa (kades)  Makartitama,Dul Rohim Saat dikonfimasi media ini, menyampaikan untuk Kronologi Kejadian kebakaran berawal, ketika rumah dalam keadaan sepi dan diduga, obat nyamuk yang lupa dimatikan oleh penghuni rumah kemudian menyambar kasur di kamar Rumah dan membakar bagian kamar yg terbuat dari papan,

Dan ketika api mulai membesar, Ada warga yang melihat kobaran Api tersebut dan langsung berupaya memadamkannya bersama masyarakat lainnya dan alhasi pada pukul, 16.30 wib, api dapat di padamkan oleh warga setempat. Ungkap kades

Kemudian, koptu, Jono Tri FR babinsa dari Koramil 405/12 Lahat yang berada ditkp saat kejadian kebakaran, ketika dikonfirmasi Jurnalis Media ini, menyampaikan untuk Korban yang Rumahnya terbakar sudah ketahui identitasnya :
Nama : Endang Supriatna,Umur : 39 Tahun, sementara untuk korban Jiwa tidak ada, dan kondisi rumah yang terbakar terdiri dari bagian depan, kamar, kasur, lemari pakaian, kipas angin, pakaian,

“semoga keluarga yang sedang mendapat musibah selalu diberikan kesehatan dan ketabahan dalam menjalani cobaan yang sedang terjadi Dan “Mari kita Bahu membahu untuk meringankan Beban Ahli Musibah. Ajak Babinsa

Kemudian Endang, Korban yang rumahnya terbakar, saat dikonfirmasi, menuturkan sangat mengharapkan bantuan dari pemerintah kabupaten Lahat dan Instansi terkait lainnya

Yang mana, seluruh isi Rumah saya nyaris Habis terbakar dan Hanya tersisa pakaian dibadan pak. Ucapnya

Bagikan Berita :
Continue Reading

Peristiwa

Ludes Terbakar Depot Kayu di Pagar Agung Lahat, Diduga Korsleting Listrik

Published

on

By

LAHAT SUMSEL, MLCI – Warga beserta petugas pemadam kebakaran berhasil menjinakan api yang membara di Depot Kayu tepatnya di Talang Kabu Kelurahan Pagar Agung Kecamatan Lahat sekira pukul 07.01 Wib.

Kebakaran tersebut diduga terjadi adanya percikan api dari korsleting listrik yang mengakibatkan seluruh bangunan depot hangus terbakar.

Kepada awak media, dugaan korsleting listrik menjadi penyebab kebakaran itu juga dibenarkan oleh Plt. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten (DPKP) Kabupaten Lahat,  M Jonliadi SE.

“Depot kayu tersebut dikelola oleh Maksum (40), tidak ada korban jiwa dalam musibah ini namun depot kayu tersebut mengalami kerugian sekitar ratusan juta,” sambungnya.

Proses pemadamaan kobaran api di depot kayu itu, Ia mengkerahkan 31 personil damkar dengan 3 unit armada damkar, 2 tanki suplay damkar dan 1 mobil triton hingga situasi aman dan terkendali serta tidak ada korban jiwa.

“Kami menghimbau kepada masyarakat agar sedikit lebih peduli dengan alam kita dan jika terjadi percikan api yang akan mengakibatkan kebakaran segera hubungi posko pemadam kebakaran kabupaten Lahat,” imbuh Jonliadi.***(Herlan)

Bagikan Berita :
Continue Reading

Peristiwa

HUT Lahat Ke 156 tahun 2025

Published

on

By

Kabid pengelolaan Sampah dan Limba B3 Dinas Lingkungan Hidup Kab.Lahat, Indra Buana S.H,.MH

Bagikan Berita :
Continue Reading

Peristiwa

Pra Peradilan, Kajari Lahat: “Penetapan dan Penahanan Tersangka Kasus Korupsi Sudah Sesuai Hukum”

Published

on

By

LAHAT SUMSEL, MLCI – Sidang Pra Peradilan Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Kegiatan Fiktif Pembuatan Peta Desa Tahun Anggaran 2023 yang diduga merugikan keuangan negara miliyaran rupiah, hari ini selasa, 6 Mei 2025 sekira jam 11.30 Wib digelar di Ruangan Sidang Pengadilan Negeri Lahat.
Agenda sidang itu Pembacaan Jawaban dari Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Lahat selaku termohon dalam perkara dugaan Tindak Pidana Korupsi pada kegiatan fiktif peta Desa.

Secara langsung Kajari Lahat Toto Roedianto SSos SH MH didampingi Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Pidsus) M Fadli Habibi SH MH dan Kasubsi Penyidik Rahmad Memo SH turun ke sidang Pra Pradilan tersebut.
Diketahui, tersangka DE merupakan mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMDes) Kabupaten Lahat sebelumnya telah ditetapkan sebagai salah satu tersangka dalam perkara Tipikor dugaan fiktif pembuatan Peta Desa.
Oleh karena itu, tersangka DE melalui tim kuasa hukumnya mengajukan gugatan pra peradilan di Pengadilan Negeri Lahat terkait penetapan dirinya sebagai tersangka.
Dalam gugatan tersangka melalui tim kuasa hukumnya meminta Pengadilan Negeri Lahat menyatakan penetapan tersangka dan penahanan yang telah dilakukan oleh Kejaksaan Negeri Lahat tidak sah dan tidak mengikat secara hukum.
Menanggapi hal tersebut Kajari Lahat memberikan jawaban yang dibacakan dalam persidangan dan menyatakan bahwa Tim Penyidik Kejari Lahat telah melakukan proses penanganan perkara yang dimaksud untuk mencari 2 alat bukti sesuai hukum.
“Yakni peraturan perundang-undangan yang berlaku, yaitu Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta telah mempedomani Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor : 21/PUU-XII/2014 tanggal 28 April 2015,”
Dilanjutkan Kajari, dalam proses mencari minimal 2  alat bukti untuk dapat menetapkan Pemohon sebagai tersangka, telah dilakukan melalui rangkaian tindakan sebagaimana diatur dalam Pasal 1 butir 2 Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana.
“Penahanan yang dilakukan terhadap Pemohon juga telah dilakukan sesuai dengan ketentuan Pasal 21 ayat (1) KUHAP yang menguraikan syarat-syarat penahanan, termasuk syarat objektif (jenis tindak pidana) dan syarat subjektif (kekhawatiran akan melarikan diri, mengulangi tindak pidana, atau menghilangkan barang bukti),” pungkas Kajari.
Usai jawaban Kajari itu, sidang akan dilanjutkan pada Rabu 7 Mei 2025 mendatang dengan agenda pembuktian dari Pemohon dan Termohon.***(D4F)
Bagikan Berita :
Continue Reading

Populer

error: Content is protected !!